SANGATTA – Pemerintah Kabupaten Kutai Timur melalui Dinas Komunikasi Informartika dan Persandian dan Statistik ( Kominfo Perstik) menganggarkan dana APBD Tahun 2024 Rp 9 miliar untuk program layanan internet gratis. Plt Kepala Dinas Komunikasi Informatika Persandian dan Statistik ( Kominfo Perstik) Sulisman, anggaran Rp9 miliar itu dialokasikan untuk meningkatkan layanan internet berkapasitas 2 Gega Byte atau setara dengan 2000 unit rumah pelanggan.. “Anggaran sebesar Rp18 miliar untuk layanan internet gratis yang berkapasitas 2 Gega Byte setara dengan 2000 unit rumah pelanggan”kata Plt Suliswan diruang kerjanya, Jumat, 26/4/2024
Ia mengatakan, bahwa Dinas Kominfo Perstik sebagai pelaksana OPD tentunya harus jalankan arahan pimpinan berdasarkan visi dan misi dengan kegiatan pelayanan internet gratis, mulai seluruh kantor OPD di pudsat perkantoran yang berjumlah 60 OPD, 18 kantor Kecamatan Se-Kutai Timur, kantor kelurahan, kantor desa di seluruh 18 kecamatan se-kutim.
Layanan internet gratis pada kantor OPD, kantor Kecamatan, Kelurahan dan Desa juga terdapat di beberapa fasilitas yang dibangun Pemkab Kutim seperti stadion Utama Kudungga, GOR Kudungga, kantor Koni, RS Kudungga, Kampus Stiper, kampus Stais, termasuk Taman Bukit pandang dan Taman Venus
“Ini sesuai misi yang keempat Bupati yakni mewujudkan pemerintahan yang partisipatif berbasis hukum dan teknologi informasi. Jadi kita siapkan untuk melaksanakan kegiatan-kegiatan tersebut dengan pelayanan internert gratis juga sampai ke pelosok desa”kata Suliswan diruang kerjanya, Selasa, 26/3/2024
Untuk fasilitas umum saat ini taman bukit pandang dan taman venus juga tersedia internet gratis, jadi masyarakat yang berada ditaman ini, bisa mengakses internet gratis tanpa
Sementara untuk Kawasan Folder itu tadinya dipasang juga internet gratis, tetapi kita putus dulu, karena pernah digunakan oleh oknum masyarakat dengan kegiatan yang negatif
“Jadi sementara saat ini internet folder ditiadakan, smenunggu pihak ketiga yang bertanggung jawab dan bisa mengelolahnya”sebut Suliswan..Sedangkan Desa dan 18 Kecamatan sudah kita siapkan internetnya termasuk juga cctv-nya itu internet, untuk Kecamatan itu pelayanan administrasi kependudukan (adminduk) bisa dilakukan
Bahkan ada sebagian desa yang sudah dilakukan di desa juga untuk perekaman itu untuk pelayanan KK sudah dimulai di kecamatan kita siapkan itu internetnya semua sudah kita siapkan.“Jadi Alhamdulillah masyarakat idak harus ke Kabupaten untuk membuat KTP atau KK tapi sudah langsung bisa kerja di kantor camat”katanya.
“Jadi internet gratis juga sudah ada Puskesmas juga layanan internet gratis masuk rumah sakit rumah sakit di Muara Ancalong dan Rumah Sakit di Muara Bengkal karena layanan online memang sudah menjadi kebutuhan”katanya ( ADV/LIKU).
