SANGATTA | Persiapan pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) ke-45 Tingkat Provinsi Kalimantan Timur di Kabupaten Kutai Timur terus menunjukkan perkembangan yang menggembirakan. Salah satu arena utama, yakni Arena 6 yang berlokasi di Ruang Panel DPRD Kutim, kini menjadi sorotan positif dari panitia provinsi.
Pada Rabu sore, 9 Juli 2025, Wakil Koordinator Cabang Arena 6, Abdul Bazir, melakukan peninjauan langsung ke lokasi lomba. Ia menyampaikan kekagumannya atas fasilitas yang telah disiapkan DPRD Kutim demi mendukung suksesnya pelaksanaan MTQ tingkat provinsi ini.
“Saya sangat kagum, ruangan ini luar biasa bagus. Fasilitasnya lengkap dan sangat mendukung jalannya lomba. Kami panitia sangat berterima kasih atas peran DPRD Kutim yang luar biasa,” ujar Abdul Bazir usai pengecekan, setelah sebelumnya meminta izin secara sopan kepada petugas keamanan yang berjaga.
Dalam ruangan tersebut, tim event organizer (EO) sedang menyempurnakan instalasi sistem visual. Terdapat enam layar live yang akan digunakan Dewan Hakim untuk menilai peserta secara fokus dan objektif, ditambah satu layar cadangan. Selain itu, tersedia juga layar lebar milik DPRD yang terpasang permanen serta layar besar tambahan milik EO untuk mendukung kebutuhan teknis dan dokumentasi selama perlombaan berlangsung.
Bazir memastikan seluruh aspek teknis sudah hampir rampung, termasuk kesiapan pendamping peserta, sistem nonseremonial, hingga mekanisme penilaian. Ia menambahkan bahwa tahun ini, seluruh dewan juri yang bertugas merupakan juri nasional, sebagai bentuk peningkatan kualitas dan integritas penjurian.
“Insya Allah semua sudah siap. Penjurian akan berlangsung secara fokus. Setiap juri diposisikan terpisah, dengan layar masing-masing, sehingga tidak bisa saling melihat. Ini untuk menjaga objektivitas penuh,” jelasnya.
Arena 6 akan mulai digunakan setelah acara pembukaan resmi MTQ pada Minggu malam, 13 Juli 2025. Ruang Panel DPRD Kutim yang disulap menjadi arena perlombaan kini menjadi salah satu lokasi paling representatif dalam gelaran MTQ Kaltim tahun ini, dan menjadi bukti nyata dukungan DPRD Kutim terhadap kesuksesan ajang keagamaan tersebut. (*)