PKK DWP

Asisten Ekbang dan Kepala Bappeda Hadiri Musrembang RKPJ Kaltim 2025-2045 dan RKPD 2025

SAMARINDA  –  Penjabat Gubernur Kalimantan Timur Akmal Malik membuka Musyawarah Rencana Pembangunan ( Musrembang) Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah ( RPJPD) Kaltim 2025-2045 dan Rencana Kerja Pemerintah Daerah ( RKPD) Kaltim di Samarinda, Kamis, 2/5/2024

Dalam sambutannya Pj Gubernur Akmal Malik mengatakan, bahwa RKPD 2025 salah satu upaya dalam mewujudkan visi Kaltim Sejahtera 2025 mendatang Menurut Akmal Malik melalui Musrembang ini juga Kaltim fokus pada peningkatan ekonomi menuju nusantara yang adil maju dan berkelanjutan

Bupati Kabupaten Kutai Timur Ardiansyah Sulaiman yang diwakili Asisten Perekonomian Zubair dan didampingi Kepala Bappeda Novian Noor mendapat giliran pada pukul 17.30 Wita dengan mengusulkan lima usulan program prioritas

“Kita dari Kutim mengusulkan lima program prioritas, tentu harapan kita teman-teman di Provinsi bisa merealisasikan pada Anggaran Perubahan 2024 ini”kata Zubair usai acara memberikan pernyataan didampingi Kepala Bappeda Novian Noor

Lima program prioritas unggulan yang diusulkan dalam pemaparan itu masing-masing, pendidikan, kesehatan  bidang infrastruktur, Ipal dan reklamasi sungai sangatta

Untuk Pendidikan ini paling penting, karena kekurangan Gedung Sekolah tingkat SMP dan SMA/SMK di Sangatta Utara dan Sangatta Selatan, termasuk penunjang sarana dan prasarana

Kemudian kesehatan seperti pengadaan fasilitas penunjang labkesda ( Laboratorium Kesehatan ) untuk layanan pemeriksaan laboratioum Kesehatan masyarakat. Selain itu juga yang menjadi usulan prioritas adalah pembangunan Instalasi Pengola Air Limbah ( IPAL) dan drainase untuk mengatasi persoalan banjir

Persoalan ini membuat banyak masyarakat kita menderita sakit diare gara-gara banjir. Masalnya harus ada pengerukan atau reklamasi sungai.“Jadi tolong untuk masalah banjir ini kami berharap sekali kemurahan hati provinsi untuk membantunya. Karena untuk melakukan pengerukan dan reklamasi harus izin dulu Pemerintah Provinsi, karena merupakan kewenangan provinsi bukan kabupaten”sebut Zubair didampingi Novian Noor menyebutkan usulannya didepan Pj Gubernur Kaltim

Kemudian yang kelima adalah pembangunan infrastruktur jalan yang menghubungkan ibukota kabupaten dengan jalur kecamatan dan jalan antar kecamatan. “Peningkatan jalan memang ada dibeberapa kecamatan pesisir dan hulu di kutim jalannya kayak offroad. Jadi sangat dibutuhkan”kata Zubair menyebut usulan prioriotas Kutim dalam keterangannya

Musrembang dalam rangka penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah ( RPJPD) Provinsi Kalimantan Timur 2025-2045, sekaligus penandatanganan kesepakatan Musyawarah Perencanaan Pembangunan Penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah ( RKPD)  berakhir pukul 18.35 Wita ( ADV/LIKU)

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button