SANDARAN – Untuk memudahkan akses transportasi daerah sungai dan laut (perairan) bagi masyarakat Kabupaten Kutai Timur, melalui Dinas Perhubungan (Dishub) akan membangun Dermaga permanen untuk penumpang dan barang di Desa Manubar Dalam Kecamatan Sandaran tahun 2024 mendatang.
Kepala Dinas Perhubungan Joko Suripto didampingi Kepala Bidang Sapras Widodo melalui Kepala Seksi Angkutan Soleram, mengatakan, pembangunan dermaga di Tritis Manubar Sandaran direalisasikan tahun 2024 mendatang.
Menurut Kadis Dushub Joko Suripto rencana Pembangunan dermaga penumpang dan barang di Tritig Manubar akan menelan anggaran sebesar Rp5,3 miliar yang bersumber dari APBD murni 2024
“Kami sudah review di 2023 anggaran sudah kami masukkan murni 2024 sebesar Rp5,3 miliar di Dinas Perhubungan. Pelaksanaannya 2024”kata Widodo didampingi Soleram mewakili Kadis Joko Suripto, Senin, 11/12/2023
Ditambahkan Soleram bahwa rencana pembangunan dermaga di Desa Manubar Dalam Sandaran ini tahun 2019 lalu menggunakan Dana Alokasi Khusus ( DAK) dari Kementrian
Namun batal dilaksanakan karena waktu itu terjadi rasionalisasi anggaran akibat pandemi Covid 19, sehingga dialihkan dan pembangunannya tidak jadi dilaksanakan
Namun pada tahun 2023 ini kita review lagi anggarannya untuk merealisasikan Pembangunan dermaga beton permanen diManubar Dalam Kecamatan Sandaran
“Kami sudah melakukan survey kelayakan lokasinya pada bulan Oktober ini. Tahun depan 2024 akan dilaksanakan pembangunannya”kata Soleram
Sementara Camat Sandaran Tri Sukadar membenarkan Dinas Perhubungan Kutim akan membangun dermaga parmanen di Desa Manubar Dalam
“Dermaga penumpang dan barang nantinya akan melayani jalur Sandaran , Sangkulirang, Biduk- Biduk dan sekitar wilayah pesisir bahkan jalur palu”sebut Camat Tri Sukadar
Camat mengatakan harapannya dengan masuknya Pemkab melalui dinas perhubunbgan maka akses perhubungan akan semakin terbuka dan ekonomi semakin maju dan berkembang.
“Dengan dibangunnya Pelabuhan rakyat di tritis tentu saja angkutan laut akan terbuka dan ekonomi masyaraklat akan menggeliat”kata Camat Tri (liku)