SANGKULIRANG – Meskipun Pemerintah Pusat masih berlakukan Moratorium Daerah Otonomi Daerah ( DOB), para tokoh masyarakat, ada dan pemuda bahkan para camat hingga Kepala Desa serta BPD Se-Kecamatan Sangkulirang kembali meminta pemerintah pusat agar segera membuka moratorium daerah Otonomi Daerah ( DOB).
Hal itu terlihat dari pertemuan dan konsolidasi yang digagas Forum Pengawal DOB Sangkulirang Provinsi Kaltim yang diadakan di Hotel Mesra, Sangkulirang,Kutai Timur, Senin, 14/8/2023
“Pemerintah pusat dan DPR RI kami minta agar membuka kembali moratorium DOB, agar kami memperoleh status baru sebagai kabupaten sangkulirang provuinsi kalimantan timur”kata Bambang Ariandi Ketua Gema Sangsaka Kukar usai acara konsolidasi
Menurut Bambang Ariandi Sangkulirang sudah deklarasi bahkan DPRD Kutim telah melaksanakan sidang paripurna pembentukan kabupaten sangkulirang tahun 2019, juga sudha dibentuk tim 9
“Sudah deklarasi tahun 2019 dan paripurna DPRD telah dilaksanakan, juga dibentuk tim 9 untuk mengawalnya, namun tertunda karena adanya moratorium pemerintah pusat. Makanya kami minta membuka kembali moratorium”tegas Bambang Ariandi didampiungi Firdaus Sekretaris
Dikatakan Bambang konsolidasi yang kami lakukan hari ini, tujuannya menyatuan persepsi dan tekad semua elemen, karena hanya pemekaran menjadi kabupaten, kesejahteraan masyarakat akan terwujud
Dalam acara konsolidasi hari ini, menurut Bambang, dihadiri semua camat di lima kecamatan, camat sangkulirang, camat kaliorang, camat sandaran, cama kaubun dan camat karangan
Selain itu juga hadir beberapa desa dan 40 ketua dan anggota BPD Se-Kecamatan sangkulirang, hingga semua elemen termasuk perwakilan perempuan
“Intinya hasil konsolidasi hari ini akan kami sampaikan lagi ke DPRD Kutim, Selasa besok untuk dilanjutkan ke Gubernur kaltim dan dilanjutkan ke Pak Presiden dan Mendagri”katanya (liku)