SANGATTA, Liputan Kutim – Inovasi produk Gula Aren Genja dari Desa Kandolo, Kecamatan Teluk Pandan, Kabupaten Kutai Timur, menjadi pusat perhatian dalam Expo HUT Kutim ke-25 yang digelar pada Senin (14/10/2024). Dengan hilirisasi yang dilakukan, produk gula aren lokal ini berhasil diolah menjadi puluhan produk UMKM yang menarik perhatian banyak pengunjung.
Produk hilirisasi tersebut berhasil memukau pengunjung, termasuk peserta expo dari kecamatan lain, yang merasa kagum dengan inovasi yang dihasilkan. Produk-produk tersebut tidak hanya memperlihatkan potensi ekonomi lokal, tetapi juga menjadi simbol kebanggaan Kecamatan Teluk Pandan dalam mengembangkan industri kecil menengah berbasis komoditas lokal.
Camat Teluk Pandan, Anwar, yang didampingi oleh Ketua TP PKK, Ny. Siti Kaspiah, dan staf kecamatan, Nurlaila dan Syariah Hafid, dengan bangga memperkenalkan berbagai produk turunan dari Gula Aren Genja di stand mereka. “Gula Aren Genja telah lama menjadi kebanggaan Desa Kandolo, dan melalui hilirisasi, kami bisa memberikan nilai tambah pada produk ini. Ini bukti bahwa desa kami bisa bersaing dalam hal inovasi produk lokal,” ungkap Anwar.
Produk turunan yang dipamerkan antara lain Gula Aren Genja Cair, Gula Semut Aren Genja, Beng-Beng Kacang, Syrup Jahe Aren, Zakile Jahe Merah Bajakah, hingga kue-kue kering berbahan dasar gula aren. Produk-produk ini bukan hanya berhasil meningkatkan daya tarik expo, tetapi juga menjadi bukti keberhasilan Teluk Pandan dalam memanfaatkan potensi lokal secara maksimal.
Dengan adanya hilirisasi, UMKM di Kecamatan Teluk Pandan mendapat dorongan untuk terus berinovasi. Produk UMKM tersebut mulai diminati tidak hanya di tingkat lokal, tetapi juga mendapat permintaan dari luar daerah. “Kami berharap dengan adanya produk hilirisasi ini, UMKM di Teluk Pandan dapat terus berkembang dan memperluas pasarnya,” ujar Anwar penuh harap.
Ketua TP PKK, Ny. Siti Kaspiah, menambahkan bahwa keberhasilan ini tidak hanya karena dukungan dari masyarakat, tetapi juga berkat pembinaan yang terus dilakukan oleh pemerintah setempat. “Kami terus mendorong para pelaku UMKM untuk berinovasi dan memastikan produk yang dihasilkan memiliki kualitas tinggi sehingga bisa bersaing di pasar,” katanya.
Keikutsertaan Teluk Pandan dalam expo ini menjadi ajang yang tepat untuk memperkenalkan berbagai produk unggulan mereka ke masyarakat luas. Banyak pengunjung dari kecamatan lain yang merasa kagum dengan keberhasilan Teluk Pandan dalam mengembangkan potensi lokal. “Ini menjadi inspirasi bagi kami untuk juga mengembangkan produk lokal di kecamatan kami,” kata salah satu pengunjung expo.
Dengan kesuksesan di Expo HUT Kutim ke-25 ini, Kecamatan Teluk Pandan semakin memantapkan dirinya sebagai pusat produksi dan hilirisasi Gula Aren Genja. Camat Anwar menegaskan bahwa ke depan, inovasi produk akan terus dikembangkan untuk meningkatkan daya saing dan memperkuat ekonomi lokal.
“Kami akan terus mendorong hilirisasi produk untuk menciptakan lebih banyak lapangan kerja dan membuka peluang ekspor di masa mendatang. Teluk Pandan siap menjadi penggerak ekonomi daerah dengan hilirisasi Gula Aren Genja,” pungkasnya. (sr/*))
#HilirisasiUMKM
#GulaArenGenja
#ExpoKutim25
#InovasiTelukPandan
#BanggaProdukLokal
#UMKMBerkembang
#TelukPandanBerkreasi
#PotensiDaerah
#EkonomiLokalMaju