Terkini

Profil Fitri,SE.,M.Si, Kabid PPIK BKPSDM, Berikan Penjelasan Layanan “Si Manies” Bagi ASN Kutai Timur

Merupakan Sistem Informasi Elektronik ASN Yang Berguna Sebagai Strategis Pemenuhan Data Kepegawaian

SANGATTA – Dalam era digitalisasi, perkembangan teknologi telah memberikan dampak besar pada setiap sektor kehidupan, termasuk dalam pemerintahan.

Salah satu sektor yang terdampak secara langsung adalah aparatur sipil negara (ASN). Peran ASN dalam pemerintahan menjadi semakin penting dalam memastikan efektivitas dan efisiensi dalam pengelolaan pemerintahan.

Tantangan yang dihadapi oleh ASN pada era digitalisasi semakin kompleks. ASN harus mampu menghadapi perubahan paradigma dan perubahan dalam pola kerja, serta mampu menyesuaikan diri dengan teknologi yang semakin berkembang. Salah satu tantangan yang signifikan adalah bagaimana mengelola kinerja pegawai ASN pada era digitalisasi.

Hal itu dikatakan Bupati Kutai Timur Ardiansyah Sulaiman dalam acara meluncurkan “Si Manies” sebuah layanan bagi Aparatur Sipil Negara ( ASN) dilingkungan Pemkab Kutai Timur, diruang Meranti, 7/9/2023.

Launching atau peluncuran Layanan Si Manies oleh Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) dihadiri juga Plt Asisten Admum Didi Herdiansyah, Kepala BKPSDM Misliansyah, Kepala Puslatbang KDOD LAN Muhammad Aswad, Kadisdikbud Mulyono, Kepala Kantor Regional (Kanreg) VIII BKN A Darmuji, Kepala DPMDes Yuriansyah.

Lalu apakah layanan “Si Manies” yang diluncurkan bagi ASN Pemkab Kutai Timur. Berikut penjelasan Fitri., SE, M.Si Kepala Bidang Pengadaan, Pemberhentian dan Informasi Kepegawaian Badan Kepegawaian Sumber Daya Manusia ( BKSDM) Kabupaten Kutai Timur

Fitri menyampaikan penjelasan, layanan “Si Manies” merupakan sistem informasi Elektronik Aparatur Sipil Negara (ASN) yang berguna sebagai strategis pemenuhan data kepegawaian dilingkungan Pemerintah Kabupaten Kutai Timur.

“Si Manies” ini nantinya, kedepannya akan digunakan sebagai investasi data aktif yang menjadi persyaratan administrasi layanan. Jadi dikemudian hari, lanjut Fitri, harapan kita adalah ASN yang ada dilingkungan Pemkab Kutai Timur, mempunyai data digital yang lengkap di BKSDM”jelas Fitri dalam wawancara singkat dengan Media Online liputankutim.id, usai acara.

Ditambahkan Fitri bahwa, tentunya sebagai bank data terpusat yang nantinya akan dihimpun oleh si Manies ini melalui strategi pemenuhan data”kata Fitri yang sudah sudah 18 tahun menjadi ASN di BKSDM yang sebelumnya bernama Badan Kepegawaian Daerah ( BKD) dan kemudian berganti nama menjadi Dinas Kepegawaian daerah dan Pendidikan Pelatihan sebelum menjadi BKSDM saat ini

Lanjut dia, bahwa setelah launching perdana hari ini, nantinya kita akan mengundang seluruh stakcholder, OPD, Kecamatan untuk melakukan pemenuhan data terlebih dahulu,sehingga nanti kemudian hari data itu bisa kita pakai sebagai investasi data aktif.

Kemudian teman-teman yang melakukan layanan kepegawaian BKSDM sudah tidak perlu lagi berkas fisik, jadi nanti akan sangat memudahkan teman-teman yang yang, karena tinggal upload di sistem si Manies, kemudian akan terjadi peremajaan secara terus menerus.

“Jadi data aktif ini akan digunakan keseluruh layanan BKSDM. Seperti naik pangkat, cuti, pensiun. Tidak perlu lagi pakai berkas. Kecuali berkas-berkas yang sifatnya peremajaan, misalnya ada sertifikasi luar, ada naik pangkat baru “sebut Fitri wanita kelahiran Palangkaraya Kalimantan Tengah,12 Juni 1984

Jadi tambah Fitri, ketika “si manies” itu pemenuhan datanya sudah aktif,bisa teman-teman pakai untuk seluruh layanan yang ada di BKSDM secara digital.

Harapan kami sesuai dengan namanya “Si Manies” nanti akan memberikansenyum yang manis kepada teman-teman yang melakukan pelayanan kepegawaian , karena dapat pelayanan yang mudah, cepat dan murah.

“Hari ini hanya launching pengenalan dasar si manies itu apa, kemudian akan ada nantinya undangan berikutnya yaituh pemenuhan data digital. Tahap berikutnya setelah launching mungkin lima OPD akan diundang, kemudian berikutnya lagi secara terjadwal singkronisasi data”papar Fitri yang mengabdi di BKPSDM Kutim sejak tahun 2008

Makanya lanjut Fitri lagi, sebelum ada layanan harus ada keaktifan, karena memang data-data yang ada dikita, memang ada skemanya, kadang buram,sehingga itu tidak dipakai untuk layanan.

Yang menarik di BKSDM ini sebut Fitri, karena dari dulu kita menangani pegawai mulai dari lahir sampai pensiun. artinya secara adminisdrasi BKSDM itulah wadah pegawai tempat pegawai bertanya tentang kariernya, tentang pensiunnya dan lainnya

“Pokoknya BKSDM itu adalah tempat berkoordinasinya Pegawai. Itu yang menarik bagi saya, karena bukan cuman data melainkan orang. Orang itu berbeda psikologisnya, jadi penangannya pasti berbeda. PNS,CPNS yang awal dengan pertengahan dengan yang pensiun itu punya psikologis berbeda. itulah seninya bekerja di BKSDM melayani orang”ujar Fitri mengakhiri penjelasannya tentang Si Manies(liku/ros/*)

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button