SANGATTA – Anggota Komisi A DPRD Kutai Timur, Bambang Bagus Wondo Saputro, menegaskan komitmennya untuk memajukan sektor budaya dan pariwisata di wilayah Kutim, khususnya di Desa Budaya di tiga kecamatan: Muara Wahau, Kongbeng, dan Telen. Bambang, yang juga Ketua Ikatan Paguyuban Keluarga Tanah Jawi (IKAPARTI), menilai bahwa kekayaan budaya dan potensi pariwisata di wilayah ini harus didukung sepenuhnya demi kesejahteraan masyarakat lokal.
Menurut Bambang, Desa Makmur Jaya di Kecamatan Kongbeng adalah contoh harmoni budaya yang sangat baik dengan toleransi antaragama dan antarsuku yang kuat. “Alhamdulillah, toleransi di sini berjalan damai dan harmonis, ini menjadi landasan penting untuk mengembangkan budaya yang kaya di wilayah ini,” ungkap Bambang saat ditemui di Kantor DPRD Kutim di Bukit Pelangi, Kamis (31/10/2024).
Sebagai mantan Kepala Desa Makmur Jaya, Bambang turut menyoroti potensi wisata alam yang melimpah di tiga kecamatan tersebut, seperti Hutan Wehea, Gunung Kongbeng, dan berbagai air terjun. Destinasi-destinasi ini, menurutnya, memiliki daya tarik tinggi bagi wisatawan lokal dan mancanegara. “Budaya dan pariwisata saling mendukung; budaya yang kaya akan menarik wisatawan, dan pariwisata membuka peluang untuk memperkenalkan budaya lokal lebih luas,” jelasnya.
Bambang juga berharap pemerintah daerah dapat meningkatkan infrastruktur dan fasilitas di lokasi-lokasi wisata, serta mengadakan pelatihan bagi masyarakat setempat untuk mengelola potensi wisata secara profesional. “Ini bukan hanya soal kebanggaan lokal, tapi juga peluang ekonomi besar bagi daerah. Saya akan terus berjuang demi pengembangan budaya dan pariwisata di wilayah ini,” tegas Bambang.( ADV)
#BudayaKutim #PariwisataKutim #DPRDKutim #DesaBudaya #PotensiWisata