Umum

Teluk Pandan Juara 1 Lomba UP2K Kutim 2023

SANGATTA – Tim Usaha Peningkatan Pendapatan Kelaurga ( UP2K) Kecamatan Teluk Pandan menjadi Juara I Pameran Lomba dalam rangka memperingati Hari Kesatuan Gerak ( HKG) Tim Penggerak Pemberdayaan Keluarga ( TP-PKK) Kutai Timur Tahun 2023

Lomba Pameran Usaha Peningkatan Pendapatan Kelaurga ( UP2K) yang dilaksanakan Pokja 2 TP PKK Kutim selama dua hari, Kamis- Jumat, 3-4 Mei 2023 Kecamatan Teluk Pandan menjadi juara 1 mengalahkan 13 peserta dari 14 Kecamatan Se-Kutim yang mengikuti lomba

Koordinator Pameran Kecamatan Teluk Pandan Ibu Salmawati disela-sela kegiatan mengatakan, menampailkan hasil olahan aren genja sebagai hasil unggulandengan 12 turunannya.Dikatakan Salmawati produk olahan Aren Genja dengan 12 turunannya yang kami sertakan dalam lomba kali ini, seperti Beppa janda, air nira

Gula batok aren genja, gula semut aren genja, amplang gula aren genja, kopi aren genja, bolu guna aren genja dan lainnya.“Selain produksi unggulan hasil olahan aren genja, juga kami ikutkan unggulan lain, seperti pasak bumi kue tenteng, jipang kunyit asam dengan varian rasa”kata Salmawati yang juga pemilik usaha olahan aren genja ini didampingi petugas lain seperti Asmuka, Hj. Intan.

Disebutkan Salmawati,dengan meraih juara 1 dalam pameran lomba UP2K PKK Kutim, Kecamatan Teluk pandan akan terus memp[ertahankan bahkan akan meningkatkan produk-produk lainnya dalam rangka untuk meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan kami sebagai pelaku UMKM

“Kami tentu saja sangat senang dan bahagia menjadi juara 1 dalam lomba. Ini menjadi penyemangat kami untuk terus mengembangkan usaha aren genja dan beberapa olahan kami”kata Sahria pendamdamping dari Kecamatan juga didampingi Nur Enci, Rosmiati, Siti Rahma dan  Sridevi Triana Putri.

Ketua Pokja 2 TP-PKK Kutim yang juga menjadi juri dalam lomba, Euis Istiqomah,ST, MT mengatakan, dalam menilai produk itu sesuai dengan unggulan masing-masing kecamatan. Dikatakan Euis Istiqomah, produk unggulan kecamatan kriterianya, seperti bahan baku banyak tersedia di lokasi setempat (potensi daerah sendiri).

“Bahan kemudian diolah menjadi berbagai macam produk turunan. Legalitas produk dan usaha. Yang paling penting juga dalam penilaian adalah ampilan stand dan produk pameran termasuk informasi publik dan kemasan produk”sebu Euis Istiqomah yang menjadi menjadi juri dalam lomba bersama Pasombaran, ST., MM dari dinas Koperasi dan UMKM Kutim serta Faisal, SE dari KPC(ADV)

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button